Jumat, 23 Desember 2011

Benarkah Proses Pengkaderan di ITS?


Ya inilah proses pengkaderan yang sering kali di lampiaskan oleh para mahasiswa baru “melelahkan” . Ada apasih dibalik itu semua?? Pengkaderan secara esensi dapat dikatakan dengan belajar. Sebenarnya sejak bayi kita sudah belajar. Tetapi mengapa yang satu ini dikatakan “ melelahkan”.
Inilah satu hal yang unik dan patut untuk ditertawakan. Para mahasiswa ITS tentunya lebih mengetahui dan lebih dulu merasakan menjadi mahasiswa. Dan saya pun yakin mereka merasakannya. Mereka akan sependapat dengan apa yang kami rasakan dulu saat mereka sama seperti kami. Tetapi lihatlah , mengapa tak ada perubahan? Mengapa sama saja? Buktinya kami masih merasa “ melelahkan” . Apakah kami harus mencontoh mereka yang mereka menganggap diri mereka dewasa? Tentu tidak bagi saya.  Bagaimana dengan anda?
Owh.. mahasiswa baru manja sehingga begitu saja sudah merasa kelelahan. Setiap orang sulit untuk bersyukur. Jadi selalu saja himpunan dikatakan jelek dan jelek. Tetapi lihatlah saudara seimanku, bagaimana yang kami rasakan saat kami di naungi mentoring? Suatu suasana yang jelas berbeda. Tujuan anda-anda adalah sama. Untuk dapat beradaptasi dengan baik dan nyaman di ITS pada tahun pertama bahkan mungkin seterusnya dengan berorganisasi pula pastinya sehingga kami mendapat pengalaman.
Lihatlah output dari kami yang sungguh-sungguh mengikuti mentoring dan Pengkaderan. Jelas lebih indah dan tegas mereka-mereka yang mengikuti mentoring. Tak ada paksaan di dalamnya. Hanya mereka-mereka yang membutuhkan dan menginginkan kesejahteraan sejati yang mengikuti mentoring. Sedangkan bila tidak ingin silahkan. Tidak ada kerugian bagi kakak – kakak mente bila tidak menginginkan belajar.
Inilah kakak-kakak ku yang dewasa. Bila kakak-kakak ingin sesuatu yang berbeda dengan suasana mentoring, silahkan. Tetapi buatlah suatu cara dan proses yang lebih baik dari mentoring. Sehingga tidak terkesan bahwa himpunan menjengkelkan. Karena kadang ia akan tersenyum lebar tetapi kadang juga bagaikan setan kelaparan.
Yang saya takutkan , teman – teman saya kelak akan melakukan sesuai dengan kebudayaan kakak- kakak. Apakah kakak-kakak tidak malu, sebagai tauladan tetapi memberikan contoh yang sangat tidak pantas.
Kami masih labil, kami rumit untuk menyamakan pikiran. Disatu sisi kami ingin seperti yang diatas. Tetapi ada beberapa sisi yang egois dengan pikiran mereka sendiri.
Adakah gerangan kakak-kakak dapat membuka hati, karena memang inilah yang kami rasakan. Tidak ada dusta diantara kita.
         

1 komentar:

  1. kelinci99
    Togel Online Terpercaya Dan Games Laiinnya Live Casino.
    HOT PROMO NEW MEMBER FREECHIPS 5ribu !!
    NEXT DEPOSIT 50ribu FREECHIPS 5RB !!
    Ada Bagi2 Freechips Untuk New Member + Bonus Depositnya Loh ,
    Yuk Daftarkan Sekarang Mumpung Ada Freechips Setiap Harinya
    segera daftar dan bermain ya selain Togel ad juga Games Online Betting lain nya ,
    yang bisa di mainkan dgn 1 userid saja .
    yukk daftar di www.kelinci99.casino

    BalasHapus